Solusi USB Tidak Terbaca Pada Laptop/ PC

Masalah pada USB atau port USB sangat bermacam-macam. Tentu, solusinya juga tergantung pada penyebab yang mendasari masalah tersebut. Berikut adalah penyebab umum masalah pada USB:

Ada update pada hardware atau software yang tidak selesai atau bahkan terlewat,
Drive eksternal sedang mengalami suspend.
Perlu mengupdate motherboard.
USB driver rusak.
Sistem operasi pada PC belum update.
Port USB tertutupi oleh banyak debu yang berpotensi merusak komponen port.

Cara Mengatasi USB Tidak Terbaca

Setiap masalah pasti dong ada solusinya. Untuk itu, kamu tidak perlu panik saat mengalami masalah ini. Berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah tersebut:

1. Restart

Pertama, cara paling mudah untuk mengatasi USB tidak terbaca adalah dengan memuat ulang kembali laptop atau menekan tombol restart. Tapi, jangan lupa untuk mencabut kabel USB terlebih dahulu ya. Setelah itu, tunggu beberapa menit.

Setelah laptop kembali nyala, kamu bisa colokan kembali kabel USB tadi. Jika tidak masih bekerja, kamu bisa lanjut ke cara selanjutnya.

2. Coba di komputer lain

Untuk mendeteksi siapakah yang bermasalah pada kondisi ini, kamu perlu uji coba USB tersebut ke laptop atau komputer lainnya. Namun, apabila USB ternyata tetap tidak terbaca, artinya yang bermasalah adalah USB. Solusinya, diperbaiki atau ganti dengan yang baru.

3. Mencabut perangkat USB lainnya

Penyebab lainnya bisa jadi akibat adanya perangkat USB lain yang terpasang pada port USB lain. Nah, cobalah untuk mencoba mencabut perangkat USB tersebut terlebih dahulu.

Disebabkan, terlalu banyak USB yang tersambung pada laptop, dapat mempengaruhi kerja keduanya. Alhasil, perangkat USB lain tidak terdeteksi oleh laptop.

Jika ternyata USB nya terbaca, artinya perangkat kamu tidak kompatibel untuk pemasangan dua aliran sekaligus. Nah, untuk kedepannya cukup gunakan salah satu port USB saja, ya!

4. Mengubah pengaturan power management

Untuk melakukan cara satu ini, kamu bisa simak tutorial singkatnya di sini:

Tekan window+R pada keyboard secara bersamaan.
Setelah itu, ketik devmgmt.msc lalu tekan enter.
Untuk memperluas USB controller, kamu bisa klik tanda panah bawah. Kemudian, klik kanan pada USB Root Hub.
Pilih properties dan buka power management.
Hapuslah centang pada bagian “Allow the computer to turn off this device to save power”.
Klik OK untuk selesai.
Colokkan Perangkat USB pada laptop. Jika masih tidak terdeteksi, centang kembali pada perintah tadi.

5. Lakukan update pada device driver

Adanya kesalahan pada USB port driver menandakan bahwa ia harus segera di update untuk memperbaiki masalah atau error yang terjadi. Nah, cara update ini bisa menggunakan dua cara yakni manual dan otomatis.

Untuk cara manual, kamu bisa langsung klik situs resmi brand laptop. Setelah itu, temukan driver port terbaru. Pastikan sesuai dengan versi windows ya agar tidak menimbulkan masalah baru.

Sedangkan, cara otomatis dapat menggunakan software untuk mengenali sistem lalu mencari driver yang tepat.

Ada beberapa cara lain yang dapat kamu coba untuk mengupdate driver, berikut tutorialnya:

Klik start.
Klik cari dan ketik devmgmt.msc.
Setelah itu, masuk ke menu Device Manager.
Pilih Universal Bus.
Cari Unknown Device.
Pilih update driver.
Selesai.

6. Mengatur pengaturan power supply

Langkah-langkahnya yaitu:

Pertama, klik Control Panel lalu pilih Hardware and Sound.
Pilih power options.
Klik pada opsi Choose what the power button does.
Lalu pilih Change settings that are currently unavailable.
Hilangkan centang pada turn on fast startup.
Simpan perubahan dengan klik save changes.
Restart laptop.
Colokkan perangkat USB.

7. Mengubah pengaturan USB selective suspend

Langkah-langkah untuk mengatasi USB tidak terbaca dengan cara ini yaitu:

Masuk ke Control Panel.
Pilih Power Options.
Pilih opsi Change Plan Settings lalu klik Change Advanced Power Settings.
Klik pada pilihan USB Settings dan USB Selective Suspend Settings.
Lakukan penonaktifan pada pengaturan On battery dan plugged in.
Terapkan dan klik OK.

8. Lakukan scan for hardware change

Kamu juga dapat memperbaiki masalah ini dengan melakukan scanning singkat pada perangkat yang terdapat pada laptop. Pemindaian ini bertujuan untuk mengetahui manakah hardware yang mengalami perubahan.

Pada keyboard, tekan tombol Windows + R secara bersamaan.
Ketik devmmgmt.msc pada kolom.
Klik OK.
Masuk ke menu Action.
Pilih fitur Scan for hardware changes.

9. Uninstall hidden device

Ada kalanya beberapa perangkat laptop memiliki perangkat USB yang sudah terinstall, tetapi tidak digunakan lagi. Terlalu banyak USB yang terinstall ini disebut sebagai hidden device.

Nah pertanyaannya, apa sih yang akan terjadi ketika laptop memiliki terlalu banyak hidden device? Nah, paling sering adalah laptop mengalami error yang salah satunya mengakibatkan USB tidak terbaca. Lantas, bagaimana cara menemukannya?

Masuk ke menu Device Manager. Setelah itu, klik menu view. Lalu, klik pada Show Hidden Devices. Nanti, semua hidden device akan otomatis muncul pada layar. Terakhir, klik kanan lalu pilih uninstall untuk setiap hidden device tersebut.

10. Uninstall USB device

Hm, masih tidak worth it cara-cara sebelumnya? Barangkali, kamu perlu melakukan uninstall pada USB device. Begini langkah-langkah untuk meng-uninstall USB device:

Masuk ke menu Start.
Pilih menu Device Manager.
Klik Action.
Pada menu Action pilih Uninstal, Device.
Nah, klik lalu uninstall USB Device yang sudah diinstal sebelumnya.

Kini, semua perangkat USB telah dihilangkan dari perangkat. Lakukan pemasangan atau penginstalan USB device kembali untuk bisa mendeteksi USB.

Itulah cara mengatasi USB tidak terbaca pada laptop atau pun desktop. Jika ternyata kamu masih mengalami masalah yang sama dan sama sekali tidak ada cara yang bekerja, segera bawa laptop ke Service Center.

Simak, berbagai konten menarik lainnya seputar solusi untuk permasalahan laptop disini.

Kamu juga bisa berkonsultasi permasalahan laptopmu di Instagram Bestservice.id.

Silahkan dm saja yah 😁